by GS | 12 Nov 2023
Kyoto
Protocol yang dilaksanakan pada tahun 1997 merupakan tindakan nyata dari United
Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCC) untuk mengurangi greenhouse
gas emission dan menjadi jalan terselenggaranya Paris Accords di tahun 2015
yang disepakati 196 negara di seluruh dunia untuk menghasilkan international
treaty tentang climate change.
Salah satu
dari tujuan utama dari Paris Accords adalah dengan menjaga peningkatan suhu
rata – rata global jauh di bawah 2°C pre-industrial levels dan mengupayakan “untuk
membatasi kenaikan suhu hingga 1,5°C di atas pre-industrial levels. Menurut Food and Agricultural
Organization (FAO) 14,5 persen dari seluruh greenhouse gas emission disebabkan
oleh peternakan, sebuah industri yang tidak hanya mengeluarkan Karbon Dioksida (CO2),
tetapi juga Metan (CH4), dan Nitrogen Dioksida (N2O) yang dianggap sebagai
penyebab utama polusi. Salah satu yang bisa mengurangi dampak
dari climate change adalah dengan menggiatkan gerakan sustainable food.
Dipimpin oleh Chef I Wayan Boga Astawa sebagai Chef de Cuisine, Tanah Liat restaurant yang berlokasi di Renaissance Bali Nusa Dua Resort merupakan salah satu restaurant di Indonesia yang berkomitmen penuh untuk mendukung sustainable food program dengan mengurangi konsumsi daging, produk susu serta turunannya, memperbanyak sayuran, mengkonsumsi makanan yang sedang dalam musimnya, menggunakan produk lokal, dan mengurangi penggunaan plastik.
Berikut ini
adalah menu dari Tanah Liat Restaurant yang mendukung sustainable food
program
Welcome
Bread
Onion
Focacio
Berbeda
dengan welcome bread pada umumnya, foccacio bread yang menjadi
salah satu Italian classic menu sudah ada semenjak satu milenium lalu yang
cara pembuatannya dipanggang dalam temperatur 475 derajat farenheit atau
sekitar 246 derajat celcius
Meskipun
dalam pembuatannya menggunakan bahan – bahan yang sama, perbedaan focaccia
bread dengan Italian bread lainnya seperti pizza terletak di ragi
atau yeast. Focacio menggunakan lebih banyak ragi sehingga lebih
ringan dan memiliki fluffy texture dibandingkan dengan Italian bread
lainnya. Dalam penyajiannya, terkadang focacio bread disajikan tawar atau
ditambahkan onion untuk memberikan flavourful taste dan healthy boost.
Bitroot
Soft Roll
Baik soft
roll maupun hard roll tetap menggunakan bahan yang sama yakni ragi,
namun terdapat perbedaan pada temperatur saat pemanggangan. Hard roll dipanggang pada suhu 200 –
260 derajat celcius sedangkan soft roll dipanggang dalam suhu 87 derajat
Celsius sehingga membuat soft roll memiliki fluffy texture di
bagian dalam namun sedikit crispy di bagian luarnya.
Dalam
pembuatannya soft roll ditambahkan bitroot agar berwarna merah
sehingga lebih menarik, selain itu bitroot juga kaya akan nutrisi dan
anti oksidan.
Onion focacio dan bitroot soft roll
disajikan bersama pumpkin butter sebagai side dish.
Amuse
Bouche
Chive Flan
Tartlet
Amuse
bouche adalah cara terbaik dari seorang chef untuk mengekspresikan big ideas
mereka di dalam small bites.
Merupakan
campuran dari watercress, black garlic, raddichio leaves, lemon
vinaigrette, yuzu aioli, picked shallots, nasturtium,
dan apple. Cara penyajiannya buah apel yang telah dipotong seukuran dadu
dicampur dengan yuzu aioli, lemon vinaigrette, black garlic
dan picked shallots dan diletakkan diatas rice crackers yang
berfungsi sebagai wadah dari chive flan. Setelah itu ditambahkan watercress,
raddichio leaves, dan nasturtium sebagai garnish.
Penggunaan yuzu
aioli dalam menu ini untuk membuat rasa dari chive flan tartlet
ini lebih sweet, savoury, dan creamy.
Appetizer
Extra
Virgin Oil Compressed Watermelon
Saat ini
banyak orang yang peduli akan kesehatan dengan mengurangi atau bahkan tidak
mengkonsumsi bahan – bahan yang mengandung gluten. Menu ini menjadi salah satu gluten
free menu, merupakan campuran dari jicama, carambola
(belimbing), rosewater apple, peanut crumble, ginger flower
relish, dan chili tamarind sorbet.
Cara
penyajiannya buah semangka yang telah dipotong dan dibentuk menjadi bundar, kemudian
diatasnya ditambahkan carambola, chili tamarind sorbet, dan peanut
crumble. Sebagai garnish, diatasnya ditambahkan ginger flower,
watercress dan sebagai dressing ditambahkan extra virgin olive
oil.
Pan
Seared Stuffed Baby Squid
Saat ini wine,
beer, sake, dan rum sudah biasa digunakan dalam proses
marinasi untuk membuat daging menjadi lebih empuk selain sebagai flavor boost
dari daging tersebut. Sedangkan vermouth merupakan salah satu food ingredients
yang ‘underated’ dibandingkan alcohol beverage yang biasa
digunakan dalam memasak.
Menu ini terdiri dari salmon, pumpkin flower, green asparagus, lotus root, vermouth, dan black ink sauce. Cara pembuatannya ikan salmon dimasukkan ke dalam baby squid kemudian dimasak bersamaan dengan green asparagus menggunakan dry vermouth untuk menghilangkan bau amis dari seafood serta menciptakan herbal flavour ke dalam masakan. Sebelum disajikan, ditambahkan terlebih dahulu black ink sauce sebagai food plating, serta pumpkin flower dan lotus root sebagai garnish.
Main
Course
Wild
Mushroom and Beyond ‘meat’ Tortellini
Dalam
beberapa tahun terakhir, menu ‘beyond meat’ secara bertahap menjadi trend
di industri kuliner dengan banyaknya chef yang melakukan perubahan menu
berbahan dasar animal meat menjadi plant-based meat. Perubahan
kecil ini berdampak besar terhadap kelestarian lingkungan hingga menjadi global
issue seperti human health, climate change, sustainable
food, hingga animal exploitation.
Dalam menu ini Chef I Wayan Boga Astawa berkreasi dengan
membuat ‘beyond meat’ Tortellini yang merupakan salah satu jenis
pasta dibuat sedemikian rupa agar teksturnya menyerupai daging. Tortellini digunakan sebagai wadah dari
tempe yang dibuat menjadi remahan yang dicampur dengan truffle mushroom,
garden vegetables, dan terakhir ditambahkan pea tendrils sebagai garnish.
Sedangkan penggunaan burnt bread emulsion untuk meningkatkan cita rasa
dari masakan dan menghadirkan tingkatan rasa yang berbeda dari menu yang
dibuat.
Kedonganan
Market Seafood
Salah satu upaya dari Tanah Liat untuk mendukung sustainable food program adalah membeli bahan – bahan makanan dari nelayan, petani, dan
peternak lokal sampai kepada penamaan menu makanan. Menu ini terdiri dari grilled tuna, crispy soft crab, scallop,
squid, spicy curried corn, pinot noir kintamani grape
reduction, dan balinese relish (sambal matah), sedangkan nama kedonganan
market seafood terinspirasi dari Pasar Ikan Kedonganan yang berlokasi di daerah
Jimbaran.
Sedangkan penggunaan
pinot noir kintamani grape masuk dalam kategori dry wine yang cenderung
less sweet sangat cocok untuk light dishes menu seperti seafood
dan vegetables. Dry wine akan membuat seafood menjadi
lebih empuk serta memberikan rasa – rasa original dari bahan – bahan makanan yang
sudah ada menjadi lebih rich dan complex. Setelah selesai
dimasak, kemudian ditaburi oleh balinese relish (sambal matah) untuk menambahkan
rasa segar dan pedas.
Desserts
Flexi
Chocolate Ganache
Disajikan
menggunakan flat salad plate, terdapat dua jenis dessert dalam
satu menu flexi chocolate ganache yang merupakan campuran dari mango sorbet
& chutney, passion fruit cremeux, meringue, cocoa
crumble, coconut snow.
Pertama
adalah chocolate ganache dibuat menggunakan chocolate couverture
dengan kadar 56 persen sehingga memeiliki rasa lebih pahit serta dibentuk
menyerupai huruf ‘S’. Sedangkan di
bagian atasnya ditambahkan passion fruit (markisa) cremuex yang
memiliki rasa manis dan asam serta menyegarkan dengan tekstur ‘creamy’. Kombinasi ini
dibuat agar saat kita memakannya akan mendapatkan campuran rasa pahit, manis,
asam yang menyegarkan.
Sedangkan
yang kedua adalah mango sorbet & chutney yang di bagian bawahnya ditaburi cocoa
crumble. Kombinasi ini juga dibuat untuk mendapatkan campuran rasa manis
dan asam serta menyegarkan dari mangga, serta sedikit pahit dari cocoa
crumble.
Terakhir, flexi
chocolate ganache ditaburi coconut snow untuk memberikan sensasi rasa
kelapa, meringue cremuex, dan daun mint sebagai garnish.
Jackfruit
Chocolate Lava Cake
Tidak
seperti eclairs yang sudah populer semenjak abad ke 17, chocolate
lava cake baru mendapatkan kepopulerannya semenjak awal tahun 1990-an. Jackfruit
Chocolate Lava cake yang menjadi dessert kedua terdiri dari molten chocolate,
jackfruit sorbet, coconut shard, cassia bark emulsion, snake
fruit mango, and chili pickle. Penggunaan buah nangka yang disajikan dalam
bentuk sorbet, buah kelapa yang dibentuk setipis chips, cabai
yang dibuat menjadi acar, serta buah salak memberikan keunikan tersendiri bahwa
Tanah Liat menggunakan buah – buahan yang berasal dari daerah tropis. Sebelum
disajikan jackfruit chocolate lava cake ditaburi coconut snow
sebagai garnish.
Sedikit
informasi, walau bentuknya menyerupai ada sedikit perbedaan antara lava cake
dan molten cake. Lava cake tetap mempertahankan bagian tengah kue
tetap lengket dan berwarna cokelat meskipun telah matang sepenuhnya, sedangkan molten
cake memadukan soufflé dengan chocolate cake.
Signature Drink
Green
Dream
Merupakan
campuran dari kiwi, orange, green apple, chia seeds,
mint leaves, dan probiotic drink. Penggunaan minuman probiotik ini
berguna untuk menjaga kesehatan pencernaan, sedangkan buah kiwi, orange,
green apple selain menyegarkan dan mengandung banyak vitamin, juga
dibutuhkan untuk menambahkan rasa asam pada minuman. Sedangkan penggunaan mint
leaves untuk memberikan rasa segar dan dingin.
Green
dream disajikan
menggunakan high ball glass dan sebagai dressing ditaburi chia
seeds serta potongan buah apel yang dipotong tipis. Meskipun baru populer
di abad ke 21, saat ini chia seeds menjadi salah satu super food
yang mengandung serat, omega 3, protein tinggi, anti oksidan, dan mineral yang
dibutuhkan oleh tubuh.
Hibiscus
Limeade
Disajikan
menggunakan old fashion glass, hibiscus limeade merupakan campuran dari cucumber,
hibiscus tea, pineapple juice, dan cantaloupe (melon yang
berwarna orange). Penggunaan hibiscus tea atau di Indonesia lebih popular
dengan nama rosella tea selain bermanfaat menurunkan tekanan darah bagi
penderita darah tinggi, juga memberikan efek warna merah pada minuman.
Sebelum
disajikan, hibiscus limeade ditambah es batu agar minuman menjadi lebih dingin
dan menyegarkan dan diberi timun dan hibiscus tea leaves sebagai garnish.
Enjoy!
Tanah Liat
Renaissance Bali Nusa Dua Resort
Kawasan
Pariwisata LOT SW 4-5
Nusa
Dua Bali 80361, Indonesia
Telepon
: +62 361 2092888
Fax
: +62 361 2092899
Instagram
: @renhotelnusadua
Facebook : Renaissance Bali Nusa Dua Resort