by NN | 04 Nov 2025
Afternoon tea di ibu kota kini menjadi bagian dari agenda sosial para penggiat gaya hidup, dan Conservatory di Park Hyatt Jakarta menempati posisi istimewa di antara penikmatnya. Sejak Oktober hingga 14 November 2025, ruang penuh cahaya alami dengan dinding kaca ini menghadirkan kolaborasi eksklusif perdananya bersama rumah mode mewah asal Inggris Alexander McQueen.
Identitas McQueen dihadirkan secara subtle, baik dalam 13 menu afternoon tea maupun presentasi fashion di dalam ruang. Sejumlah item dapat dinikmati sekaligus dibeli langsung di Conservatory, dari scarf bermotif skull yang kembali digandrungi, hingga aksesori, tas, sepatu dan koleksi ready-to-wear yang meyatu dengan interior.


Pastry Chef Park Hyatt Jakarta, Ali Saleh, menafsirkan elemen-elemen ikonis McQueen melalui palet pre-fall diterjemahkan ke komposisi rasa, tone warna, sampai aksen skull. Menghadirkan nuansa monokrom kontras yang berdampingan dengan mawar merah serta nuansa hijau yang mengingatkan pada patter tartan, ciri yang lekat dengan McQueen.
"Visi kreatif Alexander McQueen kami tuangkan bersama Pastry Chef Ali dari koleksi ikonik hingga arahan kreatif terbarunya. Ini menjadi tonggak istimewa bagi Park Hyatt Jakarta sebagai kolaborasi afternoon tea pertama kami dengan rumah mode mewah," ujar Bella Arianty, PR Manager Park Hyatt Jakarta.
Jamuan Khusus Bersinergi dengan McQueen

Park Hyatt Jakarta juga meresapi sisi personal dari Creative Director terbaru Alexander McQueen, Seán McGirr. Inspirasi dari latar Irlandianya tercermin pada pemilihan Bluefin Tuna, ikan yang banyak ditemukan di wilayah tersebut. Disajikan sebagai tuna tartare segar di atas brioche toast, hidangan ini membuka sesi cold section, didahului welcome drink berwarna ungu yang memikat.
Hidangan savory lainnya, Duck Croquettes, hadir lembut dan gurih, sebelum berpindah ke Interlude lewat Strawberry Tirfle dengan komposisi triple stroberi yang seimbang antara manis dan asam. dipadukan dengan teh Miss Dammann dari Dammann Frères, aroma citrus dan ginger-nya memberi kesegaran ringan di tengah rangkaian.

Bagian Sweet Treats menjadi highlight visual. Disajikan di instalasi menyerupai pohon dengan elemen tanah dan rumput. Sentuhan dry ice menambah atmosfer teatrikal, menangkap DNA McQueen yang bold namun tetap elegan.
Red Rose tampil vibrant dengan rose-raspberry cream, tea jam, dan Trocadero sponge. Orchard menghadirkan Apple Caramel menyerupai buah apel. Dan dua kreasi lain, Spider Box dan Entrements Chocolate, membawa karakter cokelat mewah yang menggoda.
Puncaknya adalah The Skull, dessert runway finale yang disajikan dingin dengan smoked vanilla mousse, vanilla praline, jelly, dan whipped caramel ganache. Seluruh rangkaian memiliki tingkat manis yang seimbang, membuat tiap hidangan nyaman dinikmati hingga akhir. Tak lupa, secangkir cappuccino dengan logo McQueen menjadi elemen playful yang siap menghiasi feeds media sosial.
Dalam peluncurannya, turut menghadirkan sesi merangkai bunga bersama Jeumpa Floral Studio. Jejak estetika McQueen tampak dalam komposisi yang mengingatkan pada tekstur leather, pleats, dan energi bold yang hadir lewat pemilihan dried flower.
