Website Wedding Indonesia | Le Mariage Indonesia

ERRE & Urrechu Jakarta tengah menjadi topik hangat, semembara api yang menjadi nyawa restoran Spanyol bergaya Basque di Gran Meliá Jakarta. Dari cita rasa hingga atmosfer yang memikat, restoran ini cepat menarik perhatian para penikmat fine dining yang mengapresiasi karakter kuat gastronomi Basque.

Kini, restoran milik celebrity chef Iñigo Urrechu yang menjadi lokasi ketiga di dunia dan pertama di Asia Tenggara, kembali menghangatkan percakapan dunia kuliner di ibu kota lewat Culinary Masters Unite. Sebuah kolaborasi debut yang mempertemukan Head Chef Alejandro García Martín dan Guest Chef Degan Septoadji, salah satu figur kuliner paling disegani di tanah air. Diselenggarakan selama dua malam, 9 dan 10 Oktober 2025, momen ini menjadi perjumpaan teknik, identitas, dan jejak perjalanan pribadi.

Kolaborasi tersebut menandai perkenalan terhadap gaya kuliner Basque-inspired fire cuisine dari Chef Alejandro, dipadukan dengan kekayaan warisan kuliner Indonesia yang diinterpretasikan oleh Chef Degan lewat pendekatan modern dan internasional. Di balik itu, Culinary Masters Unite juga menyimpan makna personal, napak tilas Chef Degan atas perjalanan kariernya yang bermula di keluarga besar Meliá Hotels, tepatnya di Sol by Meliá Ubud, Bali. Kembali memasak di properti Meliá menjadi momen yang penuh nostalgia dan refleksi.

"Culinary Masters Unite bukan sekadar kolaborasi, melainkan sebuah perjalanan saling menghargai dan eksplorasi. Chef Degan dan saya meyakini bahwa makanan mampu melampaui batas negara dan kami ingin para tamu merasakan harmoni itu dalam setiap hidangan yang kami sajikan," ujar Chef Alejandro.

Basque x Nusantara

 Foei gras & pintxo 

Suasana di Erre & Urrechu malam itu terasa syahdu sekaligus semarak. Langit Jakarta seolah menyatu dengan ruang makan, mengiringi jamuan yang dimulai dengan Gilda a la brasa con pil pil de tomate, reinterpretasi kontemporer dari Pintxo ikonik asal Basque. Disusul Gazapacho de tomates ahumados con granizado de queso feta y aceite de albahaca, menghadirkan semangat cerah khas Mediterania. Lalu, foei gras disajikan bersama sweet bread tuile, dipadukan anggun dengan dengan Cava Segura Viudas Brut.

 Grilled Barramundi

Berlanjut ke hidangan khas Chef Degan, Grilled Barramundi tampil memikat dengan green mango, apple, chili-lime, dan crispy fish floss, komposisi rasa yang segar sekaligus menggarisbawahi Indonesia yang elegan. Dilanjutkan dengan Wagyu MB5 Prime Rib yang disajikan bersama roasted piquillo dan sambalada, interpretasi sambal smoky dengan karakter lembut dan pedas yang perlahan menyusup.

Basque Cheesecake

Sebagai penutup, Basque Cheesecake hadir dengan yuzu, seville orange gel, dan toasted coconut pandan cream, sebuah cross-culture finale yang halus. Keseluruhan hidangan dilengkapi dengan seleksi wine asal Spanyol yang dipilih secara cermat untuk memperkuat perjalanan rasa dari awal hingga akhir.

"Kolaborasi ini terasa seperti sebuah perjalanan yang kembali ke titik awal bagi saya. Setelah sebelumnya bekerja bersama keluarga besar Meliá, menjadi momen yang berarti bisa kembali memasak berdampingan dengan Chef Alejandro, memadukan asal-usul, teknik, dan kenangan kami dalam malam tak terlupakan," tutup Chef Degan.